mawar merah
Mawar merah
(Klaudius Marsianus Juwandy)
Raga lemah
Tubuh remuk
Jiwa terkapar
Dalam sebuah labirin
Masa kelam kembali datang
Bersama sebuah kerinduan untuk bercumbu denganmu
Pada sebuah ranjang kecil
Yang menjadi tempat kita melepas lelah
Mawar merah
Mekar merona
Duri tajam
Mengundang kumbang
Aku rindu mawar merah
Rindu pada bibir yang saling menyatu
Saat hujan rintik mengiring indah kisah yang terlukis
Tapi sayang
Mawar merahku terlalu indah
Mengundang kumbang datang menyentuh
Hingga bukan aku saja yang bercumbu dengannya
Tapi kumbang lain yang datang dan pergi
Bersama sebuah kisah yang dibalut sajak percumbuan
Namun tetap dalam satu ranjang kusam
Yang tetap kusam bersama kisah sang mawar dengan para kumbang
Ruteng,15 Januari 2016
(Klaudius Marsianus Juwandy)
Raga lemah
Tubuh remuk
Jiwa terkapar
Dalam sebuah labirin
Masa kelam kembali datang
Bersama sebuah kerinduan untuk bercumbu denganmu
Pada sebuah ranjang kecil
Yang menjadi tempat kita melepas lelah
Mawar merah
Mekar merona
Duri tajam
Mengundang kumbang
Aku rindu mawar merah
Rindu pada bibir yang saling menyatu
Saat hujan rintik mengiring indah kisah yang terlukis
Tapi sayang
Mawar merahku terlalu indah
Mengundang kumbang datang menyentuh
Hingga bukan aku saja yang bercumbu dengannya
Tapi kumbang lain yang datang dan pergi
Bersama sebuah kisah yang dibalut sajak percumbuan
Namun tetap dalam satu ranjang kusam
Yang tetap kusam bersama kisah sang mawar dengan para kumbang
Ruteng,15 Januari 2016
Komentar
Posting Komentar