Memahami makna lagu "Who You Are" (Jessie J) Dalam Kaitannya Dengan Gaya Hidup Remaja Putri Manggarai
Memahami makna lagu "Who You Are" (Jessie J) Dalam Kaitannya Dengan Gaya Hidup Remaja Putri Manggarai
(Klaudius Marsianus Juwandy)
Who You Are | Jessie J
I stare at my reflection in the mirror
Kutatap bayanganku di cermin
Why am I doing this to myself?
Mengapa kulakukan ini pada diriku sendiri?
Losing my mind on a tiny error
Hilang kendali karena kesalahan kecil
I nearly left the real me on the shelf
Hampir saja kutinggalkan diriku yang sebenarnya di rak
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
who you are (11x)
Dirimu sendiri
Brushing my hair, do I look perfect?
Menyisir rambutku, apakah aku terlihat sempurna?
I forgot what to do to fit the mold, yeah!
Lupa apa yang harus kulakukan tuk penuhi harapan, yeah!
The more I try the less is working yeah yeah yeah
Semakin keras kucoba semakin tiada guna yeah yeah yeah
'Cause everything inside me screams,
Karena segala di dalam diriku menjerit
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
There's nothing wrong with who you are!
Tiada yang salah dengan jati dirimu!
Yes, No's, egos, fake shows
Ya, tidak, ego, tipuan
Like woah!
Seperti woah!
Just go, and leave me alone!
Pergilah, dan tinggalkanku sendiri!
Real talk, real life, good love, goodnight,
Perbincangan jujur, hidup yang sebenarnya, cinta yang benar, selamat malam
With a smile
Dengan senyuman
That's my own ! That's my own
Itulah diriku! Itulah diriku
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
Yeah yeah yeah
(Lirik diambil dari googleweblight.com/?lite_url=http://terjemah-lirik-lagu-barat.blogspot.com/2013/03/who-you-are-jessie-j.html?m%3D1&ei=gdOyx6ER&lc=id-ID&s=1&m=362&host=www.google.co.id&ts=1488371558&sig=AJsQQ1DXvOMIL390C9_VxOnj_5gQ7POJmg)
Menjadi cantik dan terlihat cantik merupakan hal yang didambakan semua kaum hawa. Kecantikan menjadi daya tarik untuk kaum adam.
Pada hakikatnya wanita adalah makhluk yang diciptakan sebagai perhiasan yang paling indah, baik di bumi maupun disurga nanti (sedikit gombal). Sudah sangat wajar jika wanita itu suka berhias, alasan umumnya karena wanita adalah perhiasan. Perhiasan itu indah ketika terlihat berkilau dan memukau, perhiasan emas, akan indah jika selalu dibersihkan dan dipelihara agar tidak rusak dan karat, berbeda dengan wanita, wanita adalah perhiasan yang sempurna, selain indah dari kelembutannya, juga indah dari fisiknya, oleh sebab itu, wanita selalu berusaha tampil indah dan tampil cantik disetiap harinya.
Namun terlepas dari itu semua, selain dari alasan pada umumnya, perlu diketahui bahwa berdandan atau berhias adalah salah satu sifat dan hakikat yang tidak akan pernah hilang walau di tengah zaman, dan akan selalu ada produk fashion terbaru yang mengiringi kehidupan wanita. Namun yang paling penting dalam berhias adalah tidak berlebihan.
Mungkin ada yang bilang kalau beberapa wanita yang tak pernah berhias, tetapi itu tidak benar, wanita apapun dan bagaimanapun dia tetap akan berhias dan tampil menarik walau hanya menggunakan handbody, gincu dan viva nomor 5 . Tampil menarik dan cantik bagi wanita adalah berhias sesuai dengan seleranya.
Namun yang menjadi permasalahan di benak saya ketika sebuah pertanyaan refleksi muncul tentang dandanan wanita Manggarai khususnya remaja.
Jika kita kembali ke zaman sebelumnya, maka kita bisa dikatakan dalam tahap revolusi. Gadis Manggarai yang terkenal akan julukan "Molas" kini hilang ditelan Viva nomor 5 dan Gustek.
Remaja Manggarai khususnya putri sudah tak asing lagi berdandan. Hal ini terbukti dengan banyaknya remaja yang terobsesi dengan kata "cantik". Banyak remaja yang berlomba-lomba agar terlihat cantik dengan membeli krim yang begitu mahal serta menggunakan teknologi sebagai alat mempercantik diri (360 dan B 612). Sehingga pepatah baru muncul di tahun 2000-an "cintaku bersemi di FB,BBM,TWITTER dan Line" karena semua terlihat cantik dan tak ada yang jelek.
Pertanyaan sederhanya untuk kita, apa sebenarnya definis cantik?
Apakah yang berkulit putih?
Berambut lurus?
Berlipstik tebal?
Jawabanya jelas bukan itu.
Cara pikir remaja putri manggarai memang mempengaruhi penampilan mereka. Yang perlu digaris bawahi adalah kulit yang baik adalah kulit yang sehat bukan yang putih. Meskipun kita menggunakan sabun Lux selama 1000 tahun tak akan mempengaruhi warna kulit kita.
Salah satu penggalan lirik "who You Are" yang sebenarnya menjadi cerminan kita adalah :
"Brushing my hair, do I look perfect?
Menyisir rambutku, apakah aku terlihat sempurna"
Hal ini mempertegas bahwa kita masyarakat Manggarai walaupun tidak semua sudah sangat akrab dengan budaya ikut-ikutan.
Fenomena yang paling menarik untuk hal ini adalah ketika momen Napas( Natal-Paska)
Hampir semua salon kecantikan di Kota Ruteng (karena saya bersal dari Ruteng,saya tidak tahu di kota lain) terisi penuh oleh para kaum hawa yang ingin meluruskan rambutnya.
Alasan meraka sederhana karena ingin cantik.
Sangat disayangkan ketika kita melihat dialun-alun kota pemerintah sedang mencanangkan kota Ruteng sebagai Kota Molas yang mengenakan Bali Belo,deng Towe Songke tapi bergeser dengan Mengenakan Bando yang seperti Tower dan tak ada kata 'Deng" di benak mereka yang hanya ada kata "Gaun" dan "Lejing".
Hal ini cukup memprihatinkan jika kita melihat dari segi ekonomi. Padalah daerah ini masih dalam tahap perkembangan tapi kita sebagai anak malah menghambur-hamburkan uang demi sesuatu yang terlihat relatif dan melawan takdir Sang Penguasa. Kita mesti sadar bahwa kecantikan tidak akan berarti tanpa kehadiran kami yang jelek.
"Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri"
Penggalan lirik ini mau mengingatkan kita tentang siapa diri kita sebenarnya.
Yang menjadi masalah di sini ketika kita masih malu dengan diri sendiri dan sangat senang menjadi orang lain.
Kita masih terpengaruh dengan cara pikir yang salah dan memaknai kata "molas" secara keliru.
"I stare at my reflection in the mirror
Kutatap bayanganku di cermin
Why am I doing this to myself?
Mengapa kulakukan ini pada diriku sendiri?
Losing my mind on a tiny error
Hilang kendali karena kesalahan kecil
I nearly left the real me on the shelf
Hampir saja kutinggalkan diriku yang sebenarnya di rak"
Di atas adalah lirik lain yang menjadi refleksi kita.
Pengendalian terhadap diri menjadi kunci untuk bisa menjadi diri sendiri.
Berdandan itu wajar selama kita dalam tahap atau jalar normal tapi yang menjadi salah adalah ketika kita menghamburkan uang dan memaksa diri menjadi lebih buruk.
Yang mesti kita sadari tentang kecantikan adalah sejalannya sikap,sifat dan penampilan.
Mereka yang suka berdandan tidak bisa kita jadika istri (ichan lagur) karena pastinya penghasilan kita akan digunakan untuk membeli bedak.
Kita mesri sadar bahwa sekarang dunia ataupun lelaki tidak memandang wanita dari tampilan fisik tetapi kecantikan dari dalam diri wanita.
Menurut saya yang cantik adalah wanita yang rajin mengiris batang pisang untuk makanan babi (karena saya lahir dan dibesarka di lingkungan yang memelihara babi untuk kebutuhan ekonomi dan sekolah) salalu bekerja dalam rumah dan tentunya tanpa pensil alis (ichan lagur)
Akhirnya salah satu penggalan lirik "Who You are"yang menasihati kita adalah:
"Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang"
Berusahalan menjadi diri sendiri. Cintailah pemberian Tuna karena kita diciptakan dengan makna yang spesial
Terima kasih
Ruteng, 1 Maret 2017
(Klaudius Marsianus Juwandy)
Who You Are | Jessie J
I stare at my reflection in the mirror
Kutatap bayanganku di cermin
Why am I doing this to myself?
Mengapa kulakukan ini pada diriku sendiri?
Losing my mind on a tiny error
Hilang kendali karena kesalahan kecil
I nearly left the real me on the shelf
Hampir saja kutinggalkan diriku yang sebenarnya di rak
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
who you are (11x)
Dirimu sendiri
Brushing my hair, do I look perfect?
Menyisir rambutku, apakah aku terlihat sempurna?
I forgot what to do to fit the mold, yeah!
Lupa apa yang harus kulakukan tuk penuhi harapan, yeah!
The more I try the less is working yeah yeah yeah
Semakin keras kucoba semakin tiada guna yeah yeah yeah
'Cause everything inside me screams,
Karena segala di dalam diriku menjerit
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
There's nothing wrong with who you are!
Tiada yang salah dengan jati dirimu!
Yes, No's, egos, fake shows
Ya, tidak, ego, tipuan
Like woah!
Seperti woah!
Just go, and leave me alone!
Pergilah, dan tinggalkanku sendiri!
Real talk, real life, good love, goodnight,
Perbincangan jujur, hidup yang sebenarnya, cinta yang benar, selamat malam
With a smile
Dengan senyuman
That's my own ! That's my own
Itulah diriku! Itulah diriku
"no, no, no, no..."
CHORUS
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang
Seeing is deceiving, dreaming is believing
Penglihatan bisa menipu, dengan bermimpi kau kan percaya
It's okay not to be okay...
Tak mengapa tak baik-baik saja
Sometimes it's hard, to follow your heart
Kadang memang sulit tuk ikuti kata hati
Tears don't mean you're losing, everybody's bruising
Air mata tak berarti kau kalah, semua orang terluka
Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
Yeah yeah yeah
(Lirik diambil dari googleweblight.com/?lite_url=http://terjemah-lirik-lagu-barat.blogspot.com/2013/03/who-you-are-jessie-j.html?m%3D1&ei=gdOyx6ER&lc=id-ID&s=1&m=362&host=www.google.co.id&ts=1488371558&sig=AJsQQ1DXvOMIL390C9_VxOnj_5gQ7POJmg)
Menjadi cantik dan terlihat cantik merupakan hal yang didambakan semua kaum hawa. Kecantikan menjadi daya tarik untuk kaum adam.
Pada hakikatnya wanita adalah makhluk yang diciptakan sebagai perhiasan yang paling indah, baik di bumi maupun disurga nanti (sedikit gombal). Sudah sangat wajar jika wanita itu suka berhias, alasan umumnya karena wanita adalah perhiasan. Perhiasan itu indah ketika terlihat berkilau dan memukau, perhiasan emas, akan indah jika selalu dibersihkan dan dipelihara agar tidak rusak dan karat, berbeda dengan wanita, wanita adalah perhiasan yang sempurna, selain indah dari kelembutannya, juga indah dari fisiknya, oleh sebab itu, wanita selalu berusaha tampil indah dan tampil cantik disetiap harinya.
Namun terlepas dari itu semua, selain dari alasan pada umumnya, perlu diketahui bahwa berdandan atau berhias adalah salah satu sifat dan hakikat yang tidak akan pernah hilang walau di tengah zaman, dan akan selalu ada produk fashion terbaru yang mengiringi kehidupan wanita. Namun yang paling penting dalam berhias adalah tidak berlebihan.
Mungkin ada yang bilang kalau beberapa wanita yang tak pernah berhias, tetapi itu tidak benar, wanita apapun dan bagaimanapun dia tetap akan berhias dan tampil menarik walau hanya menggunakan handbody, gincu dan viva nomor 5 . Tampil menarik dan cantik bagi wanita adalah berhias sesuai dengan seleranya.
Namun yang menjadi permasalahan di benak saya ketika sebuah pertanyaan refleksi muncul tentang dandanan wanita Manggarai khususnya remaja.
Jika kita kembali ke zaman sebelumnya, maka kita bisa dikatakan dalam tahap revolusi. Gadis Manggarai yang terkenal akan julukan "Molas" kini hilang ditelan Viva nomor 5 dan Gustek.
Remaja Manggarai khususnya putri sudah tak asing lagi berdandan. Hal ini terbukti dengan banyaknya remaja yang terobsesi dengan kata "cantik". Banyak remaja yang berlomba-lomba agar terlihat cantik dengan membeli krim yang begitu mahal serta menggunakan teknologi sebagai alat mempercantik diri (360 dan B 612). Sehingga pepatah baru muncul di tahun 2000-an "cintaku bersemi di FB,BBM,TWITTER dan Line" karena semua terlihat cantik dan tak ada yang jelek.
Pertanyaan sederhanya untuk kita, apa sebenarnya definis cantik?
Apakah yang berkulit putih?
Berambut lurus?
Berlipstik tebal?
Jawabanya jelas bukan itu.
Cara pikir remaja putri manggarai memang mempengaruhi penampilan mereka. Yang perlu digaris bawahi adalah kulit yang baik adalah kulit yang sehat bukan yang putih. Meskipun kita menggunakan sabun Lux selama 1000 tahun tak akan mempengaruhi warna kulit kita.
Salah satu penggalan lirik "who You Are" yang sebenarnya menjadi cerminan kita adalah :
"Brushing my hair, do I look perfect?
Menyisir rambutku, apakah aku terlihat sempurna"
Hal ini mempertegas bahwa kita masyarakat Manggarai walaupun tidak semua sudah sangat akrab dengan budaya ikut-ikutan.
Fenomena yang paling menarik untuk hal ini adalah ketika momen Napas( Natal-Paska)
Hampir semua salon kecantikan di Kota Ruteng (karena saya bersal dari Ruteng,saya tidak tahu di kota lain) terisi penuh oleh para kaum hawa yang ingin meluruskan rambutnya.
Alasan meraka sederhana karena ingin cantik.
Sangat disayangkan ketika kita melihat dialun-alun kota pemerintah sedang mencanangkan kota Ruteng sebagai Kota Molas yang mengenakan Bali Belo,deng Towe Songke tapi bergeser dengan Mengenakan Bando yang seperti Tower dan tak ada kata 'Deng" di benak mereka yang hanya ada kata "Gaun" dan "Lejing".
Hal ini cukup memprihatinkan jika kita melihat dari segi ekonomi. Padalah daerah ini masih dalam tahap perkembangan tapi kita sebagai anak malah menghambur-hamburkan uang demi sesuatu yang terlihat relatif dan melawan takdir Sang Penguasa. Kita mesti sadar bahwa kecantikan tidak akan berarti tanpa kehadiran kami yang jelek.
"Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri"
Penggalan lirik ini mau mengingatkan kita tentang siapa diri kita sebenarnya.
Yang menjadi masalah di sini ketika kita masih malu dengan diri sendiri dan sangat senang menjadi orang lain.
Kita masih terpengaruh dengan cara pikir yang salah dan memaknai kata "molas" secara keliru.
"I stare at my reflection in the mirror
Kutatap bayanganku di cermin
Why am I doing this to myself?
Mengapa kulakukan ini pada diriku sendiri?
Losing my mind on a tiny error
Hilang kendali karena kesalahan kecil
I nearly left the real me on the shelf
Hampir saja kutinggalkan diriku yang sebenarnya di rak"
Di atas adalah lirik lain yang menjadi refleksi kita.
Pengendalian terhadap diri menjadi kunci untuk bisa menjadi diri sendiri.
Berdandan itu wajar selama kita dalam tahap atau jalar normal tapi yang menjadi salah adalah ketika kita menghamburkan uang dan memaksa diri menjadi lebih buruk.
Yang mesti kita sadari tentang kecantikan adalah sejalannya sikap,sifat dan penampilan.
Mereka yang suka berdandan tidak bisa kita jadika istri (ichan lagur) karena pastinya penghasilan kita akan digunakan untuk membeli bedak.
Kita mesri sadar bahwa sekarang dunia ataupun lelaki tidak memandang wanita dari tampilan fisik tetapi kecantikan dari dalam diri wanita.
Menurut saya yang cantik adalah wanita yang rajin mengiris batang pisang untuk makanan babi (karena saya lahir dan dibesarka di lingkungan yang memelihara babi untuk kebutuhan ekonomi dan sekolah) salalu bekerja dalam rumah dan tentunya tanpa pensil alis (ichan lagur)
Akhirnya salah satu penggalan lirik "Who You are"yang menasihati kita adalah:
"Just be true to who you are!
Jujurlah pada dirimu sendiri
Don't lose who you are, in the blur of the stars!
Jangan kehilangan jati dirimu, di dalam kekaburan gemintang"
Berusahalan menjadi diri sendiri. Cintailah pemberian Tuna karena kita diciptakan dengan makna yang spesial
Terima kasih
Ruteng, 1 Maret 2017
Coba masukan sedikit kata2 motivasi dlm tulisan pa arsi ,supaya ada kesan perubahan utk para pembaca ,,pembaca adlh aset terpenting seorang penulis
BalasHapus