tentang teh ketika hujan
Tentang teh ketika hujan
Sore hari hujan datang dengan egois
Memaksa mahluk untuk berteduh
Hembusan angin yang menusuk kalbu
Mengundang bulu roma untuk berdiri
Kedai kecil menjadi tempat perhentian
Bersama sebuah pesanan untuk menghangatkan tubuh
Sebuah teh yang beraroma melati
Yang datang menghampiri sudut ruangan
Tegukan pertama mengundang bibir untuk kembali bercumbu dengan gelas
Dan tegukan demi tegukan
Menidurkan bulu roma
Bersama janji yang diberikan
Janji akan sebuah kehangatan
Saat hijan datang dengan butir yang membasahi bumi
Ruteng, 2 November 2016
Sore hari hujan datang dengan egois
Memaksa mahluk untuk berteduh
Hembusan angin yang menusuk kalbu
Mengundang bulu roma untuk berdiri
Kedai kecil menjadi tempat perhentian
Bersama sebuah pesanan untuk menghangatkan tubuh
Sebuah teh yang beraroma melati
Yang datang menghampiri sudut ruangan
Tegukan pertama mengundang bibir untuk kembali bercumbu dengan gelas
Dan tegukan demi tegukan
Menidurkan bulu roma
Bersama janji yang diberikan
Janji akan sebuah kehangatan
Saat hijan datang dengan butir yang membasahi bumi
Ruteng, 2 November 2016
Komentar
Posting Komentar